Prof Zudan Lantik dan Kukuhkan Dewan Pengurus Korpri Sulbar dan Kabupaten
MAMUJU, – Ketua Umum Dewan Pimpinan Nasional (DPN) Korpri Prof. Zudan Arif Fakrulloh melantik dan mengukuhkan Dewan Pengurus Korpri Provinsi Sulawesi Barat dan Kabupaten se Sulbar masa bakti 2024-2029. Dia mengemukan tugas Korpri untuk merawat dan mengurus ASN, pensiunan termasuk CPNS.
“Yang tidak dikerjakan OPD dikerjakan oleh Korpri,” kata Zudan dalam keterangannya yang diterima wartawan beberapa waktu lalu
Pelantikan dan pengukuhan berlangsung di Gedung Graha Sandeq, Kamis (01/02). Turut hadir sejumlah pengurus DPN Kopri, serta seluruh pengurus DP Korpri Provinsi Sulbar dan Kabupaten se Sulbar.
Pada kesempatan itu, Zudan memaparkan empat program utama korpri, yakni meningkatkan kualitas pelayanan publik dan digitalisasi birokrasi, menguatkan ideologi dan karakter ASN, memberikan perlindungan karir dan bantuan Hukum ASN, dan peningkatan kesejahteraan ASN.
Olehnya itu, saat mendapat amanah sebagai Pj Gubernur Sulbar, Zudan mendorong penggunaan tanda tangan elektronik, termasuk program lainnya untuk mendorong Korpri lebih mandiri.
Sementara Ketua DP Korpri Sulbar Muhammad Idris menyampaikan kasih atas perhatian Ketua Umum DPN Korpri. Idris menyebut, 6.558 ASN di Sulbar atau anggota Korpri di Pemprov Sulbar, lebih banyak generasi milenial. Hal ini menjadi potensi mendorong Korpri Sulbar lebih berkontribusi pada pencapaian kinerja yang lebih produktif.
“Yang penting adalah aktivitas dan mari kita komitmen bersama untuk memastikan Korpri bermanfaat untuk anggota dan masyarakat,” pungkasnya.
Untuk diketahui, DP Korpri Sulbar telah di SK kan langsung oleh Ketua Umum DPN Korpri Prof. Zudan Arif Fakrulloh dengan menetapkan Muhammad Idris sebagai PAW DP Korpri Sulbar.
Selanjutnya personalia DP Korpri kabupaten se Sulbar, yang di SK kan langsung oleh DP Kopri Sulbar menetapkan Ketua DP Kopri di enam kabupaten beserta jajaran pengurus.
Adapun Ketua DP Korpri di enam kabupaten yang dikukuhkan, Muhammad Syukur(Mamasa), Andi Nursami Masdar (Polman), Suaib (Mamuju), Askari (Mamuju Tengah), Moh. Zain Machmoed (Pasangkayu) dan Djazuli (Majene). (rls/thaya)
