POLEWALI MANDAR,- Pemkab Polewali Mandar mengajukan permohonan bantuan sebesar 800 Miliar ke Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Pusat. Dana tersebut akan dimanfaatkan untuk memperbaiki sejumlah infrastruktur jalan dan jembatan di daerah ini yang rusak akibat terdampak bencana alam.

“Yang jelas yang kita ajukan ke BNPB Pusat itu kurang lebih 800 miliar,” kata Bupati Polewali Mandar, Andi Ibrahim Masdar kepada wartawan, Kamis (06/04/2023).

Menurut Andi Ibrahim ada sedikitnya 20 jembatan di daerah ini yang rusak akibat terdampak bencana alam yang terjadi pada akhir tahun 2022 hingga awal tahun 2023. Semua kerusakan tersebut telah dilaporkan ke Pusat.

“Pasca banjir kemarin sudah kita laporkan ke pusat bencana di Jakarta, dan Insya Allah kepala BNPB Pusat sudah menjanjikan akan memberikan bantuan. Karena yang kita ajukan kurang lebih 20 jembatan mulai dari Kalumammang sampai di jembatan Kunyi,” ungkapnya.

Hanya saja kata Andi Ibrahim, kemungkinan beberapa infrastruktur saja yang akan mendapat bantuan penanganan dari BNPB Pusat.

“Tapi mungkin tidak semuanya, yang akan mendesak mungkin, seperti di Kalumammang karena itu poros dan juga Kunyi, dan juga di Tapango ke Tapango Barat, ada juga di Tutar satu. Mungkin ada empat yang akan kena. Insya Allah, kita menunggu saja,” tuturnya.

Selain itu, Andi Ibrahim juga mengungkapkan, adanya salah satu perusahaan yang berniat berpartisipasi memperbaiki salah satu infrastruktur yang rusak di daerah ini.

“Dan tadi malam saya bersama pak gubernur, SMS nya sudah masuk, ada salah satu perusahaan yang akan mengambil item jembatan yang rusak yang akan diperbaiki atau jalan yang putus akan diperbaiki,” pungkasnya. (thaya)