
Belasan Hektar Sawah di Mapilli Terendam Banjir
MAPILLI,- Banjir dengan ketinggian mencapai satu meter, merendam belasan hektar sawah warga di Kabupaten Polewali Mandar, Sulawesi Barat. Banjir akibat tingginya curah hujan ini, turut menenggelamkan satu unit traktor.
Terjangan banjir yang menenggelamkan areal persawahan warga ini, terjadi di Dusun Lelo, Desa Beroangin, Sabtu pagi (7/5). Warga yang sawahnya terendam banjir meradang, lantaran gagal panen dengan total kerugian mencapai puluhan juta rupiah.
“Ini sudah kedua kalinya kita gagal panen gegara banjir,”kata salah satu petani, Hamma kepada wartawan, Sabtu (7/5/2022).
Menurut Hamma, banjir disebabkan hujan deras yang mulai mengguyur sejak Jumat siang (6/5) kemarin. Guyuran hujan baru mereda pada Sabtu subuh (7/5).
“Mulai jam tiga Jumat kemarin sudah turun hujan, sampai subuh tadi (Sabtu) baru berhenti,”ungkapnya.
Diakui Hamma, peristiwa banjir yang menenggelamkan sawah miliknya, membuatnya merugi jutaan rupiah. Apalagi, satu unit traktor miliknya juga ikut terendam banjir.
“Kerugiannya tidak sedikit, mencapai jutaan. Apalagi, ada traktor yang ikut terendam, Sawah kami juga berada di posisi yang cukup rendah, jadi untuk mengaliri sawah harus menggunakan bantuan mesin pompa air, tentunya butuh biaya lebih,”terangnya.
Petani lainnya Rifaldi mengaku hanya bisa pasrah melihat sawahnya terendam banjir. Ia berharap banjir segera surut, agar tanaman padinya bisa diselamatkan.
“Kalau banjirnya segera surut, nanti tanaman padinya kita ikat agar tidak tumbang. Semoga ada yang bisa diselamatkan.”tuturnya lirih.
Berdasarkan pantauan, banjir tidak hanya merendam areal persawahan, tetapi juga areal perkebunan warga, berisi tanaman pisang,jagung, hingga caberawit. (Thaya)