Direktur RS Pratama Wonomulyo, drg Sri Harni menyerahkan surat keterangan bebas Covid-19, kepada pasien yang diperbolehkan pulang setelah dinyatakan sembuh, Senin (03/08/20)

Diiringi Lagu Perpisahan, 4 Pasien Sembuh Covid-19 di Polman Dipulangkan

WONOMULYO,-  Sedikitnya empat warga yang sejak beberapa pekan jalani perawatan intensif di RS Pratama Wonomulyo, Kabupaten Polewali Mandar, karena terkonfirmasi positif Covid-19, hari ini dipulangkan setelah dinyatakan sembuh, Senin (03/08/20).

Proses pemulangan keempat pasien, masing-masing berinisial HI, RE, AD dan MR, diiringi lagu perpisahan para perawat dan dokter RS Pratama Wonomulyo. Lagu tersebut sebagai bentuk dukungan moril dan semangat kepada pasien, yang akan kembali berkumpul bersama keluarga di rumah.

Selain itu, pasien juga mendapat surat keterangan dinyatakan sembuh dari Covid-19 berdasarkan hasil swab. Sebelum naik ke atas mobil, para pasien sembuh tetap menjalani proses sterilisasi dengan penyemprotan cairan desinfektan.

Suasana haru terlihat, saat pasien sembuh akan naik ke atas mobil. Mereka menyempatkan melambaikan tangan, kepada pasien lainnya yang masih jalani perawatan.

Terkait terus bertambahnya jumlah warga yang terkonfirmasi positif Covid-19, dokter ahli paru RS Pratama mengaku, hal tersebut dipicu masih banyaknya warga yang tidak mempercayai keberadaan virus corona, termasuk yang telah menjalani perawatan intensif di rumah sakit,  “ Sikap pasien memang sangat bervariasi, ada yang percaya ada yang tidak percaya, ada yang kooperatif ada yang kurang kooperatif, alhamdulillah, disitulah seninya dalam penanganan pasien covid, memang ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan, perlakukannya berbeda “ ungkap dr Nurlina saat dikonfirmasi wartawan di kantornya.

Menurutnya, berbagai usaha dilakukan tim medis untuk meyakinkan pasien tentang adanya virus corona, demi mempercepat proses penyembuhan, “ Kami berusaha meyakinkan bagi pasien yang tidak yakin, ada data objektif bahwa hasil mereka positif, memang kita berhadapan pada keluhan pasien, covid ada gejala ada keluhan itu yang kita obati, walaupun sebagian besar covid ada yang tanpa gejala “ imbuh Nurlina.

Pada kesempatan sama, Direktur RS Pratama Wonomulyo drg Sri Harni mengatakan, saat ini sejumlah rumah sakit telah kewalahan menangani pasien Covid-19, “ Betul bahwa sekarang rumah sakit semua kewalahan menangani pasien Covid-19, tapi kami selalu berbenah, kami mengupayakan bagaimana pasien bisa sembuh lebih cepat “ ungkapnya.

Sri Harni berharap peran aktif seluruh pihak, untuk memutus penularan virus corona, “ Dinas kesehatan masih kewalahan, dalam hal ini masih memfasilitasi pengobatan, penjemputan dan komunikasi verbal, tetapi untuk mentracking itu kami harus butuh dari masyarakat, dan kami butuh peran aktif teman-teman wartawan untuk mengumumkan, membuktikan bahwa di rumah sakit ada lagi pasien (positif covid) yang masuk jalani perawatan “ tandasnya.

Diakui Sri Harni, di masa new normal potensi kasus penambahan kasus terkonfirmasi Covid-19 terbuka lebar, “ Masyarakat mulai dari tingkat dusun, desa harus dilibatkan dalam penanganan covid-19, mereka harus diaktifkan, apalagi kontak-kontak sekarang dengan adanya new normal, semakin parah dan semakin tidak jelas dari mana sumber asalnya,  sehingga covid ini semakin bertambah, tiap hari bertambah “ pungkasnya. (Thaya)

 

__Terbit pada
03/08/2020
__Kategori
kesehatan