17 Unit sepeda motor yang diamankan polisi, saat menggelar razia balapan liar di perbatasan Desa Nepo dan Desa Galeso, Kecamatan Wonomulyo, Kabupaten Polewali Mandar, Senin sore (27/04/20)

Polisi Bubarkan Balap Liar di Wonomulyo, 17 Sepeda Motor Diamankan

WONOMULYO,- Praktek balap liar kembali marak di bulan suci ramadhan. Untuk mengantisipasi terjadinya hal tidak diinginkan, personil Polsek Urban Wonomulyo, merazia balapan liar yang berlangsung di perbatasan Desa Nepo dan Desa Galeso, Kecamatan Wonomulyo, Kabupaten Polewali Mandar, Senin sore (27/04/20).

Razia sempat mengundang perhatian warga, apalagi tidak sedikit pembalap liar yang terjun ke dalam sawah dan tambak, saat mencoba menghindari polisi.

Kapolsek Urban Wonomulyo, AKP Whansi Des Asmoro, SH,SIK, melalui Panit 1 Lantas Polsek Urban Wonomulyo, IPDA Kadriansyah, SH.M.Si mengungkapkan, ratusan pengendara motor yang memadati lokasi balapan liar langsung berhamburan saat mengetahui keberadaan polisi, “ Mereka langsung berhamburan berupaya melarikan diri, ada yang kabur ke areal persawahan dan tambak milik warga “ ungkap Kadriyansyah kepada wartawan saat dijumpai di kantornya.

Panit 1 Lantas Polsek Urban Wonomulyo, IPDA Kadriansyah, SH.M.Si , saat memimpin razia balap liar di perbatasan Desa Nepo dan Desa Galeso, Kecamatan Wonomulyo, Kabupaten Polewali Mandar, Senin sore (27/04/20). Sumber Foto – Istimewa

Menurut Kadriansyah, razia digelar menindaklanjuti laporan warga, akan maraknya praktek balapan liar di daerah ini, “ Razia kami gelar setelah mendapat laporan dari warga, yang resah praktek balapan liar kembali marak terjadi khususnya selama ramadhan “ ungkapnya.

Dalam razia ini, polisi berhasil menjaring sedikit 17 unit sepeda motor milik para pembalap liar, dan kini telah diamankan di halaman Mapolsek Urban Wonomulyo, “ Sesuai perintah bapak Kapolres, sepeda motor baru bisa diambil oleh pemiliknya setelah hari lebaran nanti “ tandas Kadriansyah

Demi keselamatan bersama, polisi berharap para pemuda mengurangi aktifitas yang meresahkan warga, “ Termasuk mentaati aturan pemerintah untuk tidak berkumpul demi mengantisipasi penularan Covid-19 “ pungkas Kadriansyah. (Thaya)

__Terbit pada
27/04/2020
__Kategori
Peristiwa