POLEWALI MANDAR,- Sejumlah warga di Kabupaten Polewali Mandar (Polman), Sulawesi Barat, sempat terseret hingga bergelantungan pada tali saat berupaya menerbangkan layangan lake berukuran raksasa. Moment tersebut sempat terekam kamera.

Warga terseret ketika berupaya mempertahankan tali layangan agar layangan dapat terbang sempurna. Pun demikian dengan warga lain yang terlihat bergelantungan pada tali hingga berjarak beberapa meter dari tanah, saat layangan mulai terbang tinggi.

Beruntung momen menegangkan itu tidak berlangsung lama. Warga yang sempat bergelantungan bergegas melompat sebelum terbawa layangan yang terbang semakin tinggi.

“Sudah biasa begini, tidak apa-apa,” ujar salah satu warga kepada wartawan, Minggu (06/10/2024)

Diketahui, ratusan warga berkumpul untuk menerbangkan layangan lake berukuran raksasa di Lingkungan Ujung, Kelurahan Pappang, Kecamatan Campalagian, Minggu (06/10) kemarin. Bodi layangan itu sepanjang 15 meter dengan sayap selebar 9,70 meter.

Ada banyak warga yang dilibatkan untuk menerbangkan layangan berwarna merah dan kuning itu. Sejumlah warga bertugas memegang dan mendorong bodi layangan ketika akan diterbangkan, sementara warga lain bertugas menarik tali layangan sepanjang 400 meter.

Pemilik dan pembuat layangan Muhammad Saida (58) tahun mengaku sengaja membuat layangan berukuran raksasa tersebut untuk menghibur warga.

“Cuma mau menghibur orang banyak, jadi begitulah,” ungkap Saida bangga.

Dia mengaku sudah empat kali membuat layangan berukuran raksasa. Menurutnya, bermain layangan adalah hobinya sejak dulu.

“Selalu saya main layangan dari dulu, memang hobi. Ini sudah empat kali buat layangan besar, layangan raksasa,” pungkas Saida. (thaya)