
Kantornya ikut terdampak gempa, KPU Mamasa tetap jalankan tugas
Mamasa,- Gempa berkekutan 5,5 schala richter yang mengguncang Mamasa pada hari selasa dini hari (06/11) tidak hanya menimbulkan kepanikan warga yang beramai-ramai mengungsi, tetapi juga menimbulkan kerusakan pada sejumlah rumah, sekolah dan kantor milik pemerintah.
Salah satunya kantor KPU Mamasa, yang mengalami retakan pada sejumlah bagian dinding. Kendati demikian, Marten salah satu komisioner KPU Mamasa mengaku bahwa kondisi tersebut tidak mempengaruhi aktifitas para pegawai di KPU Mamasa yang tetap bekerja seperti hari biasanya, walau hari ini Bupati Mamasa H Ramlan Badawi telah mengumumkan untuk meliburkan semua aktivitas sekolah dan perkantoran di daerah ini “ KPU tetap berkantor seperti biasa, apalagi setelah tahapan pemilu dimulai, KPU tidak mengenal hari libur atau hari raya, semuanya tanggal hitam “ kata Marten melalui pesan pendek.
Marten juga mengatakan, bahwa aktifitas di kantor KPU Mamasa hanya sedikit terlambat, pasca terjadinya gempa, karena staf yang ada terlebih dahulu harus membawa sanak keluarganya ke tempat yang lebih aman, “ jadi sejumlah staf yang kita miliki hanya terlambat sedikit masuk kantor, kita maklumi karena terlebih dahulu harus membawa sanak keluarganya ke pengungsian yang aman “ ujar Marten.
Saat ditanya terkait kondisi logistik pemilu pasca terjadinya gempa, Marthen menjawab semuanya dalam kondisi baik-baik saja dan tersimpan rapi di dalam gudang logistik KPU Mamasa yang dijaga petugas secara bergiliran. (Thaya)