POLEWALI MANDAR,- Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Polewali Mandar (Polman) melaksanakan operasi Wira Waspada di Kabupaten Polman, Sulawesi Barat. Tujuannya untuk memperkuat pengawasan terhadap keberadaan dan aktivitas orang asing di seluruh penjuru tanah air.

Operasi ini merupakan inisiatif dari Direktorat Jenderal (Ditjen) Imigrasi. Digelar serentak di seluruh wilayah Indonesia, mulai tanggal 15 Juli – 16 Juli 2025.

Kepala Kantor Imigrasi Polman Heryanu menuturkan, operasi Wira Waspada di wilayah kerja Imigrasi Polman menyasar sejumlah titik yang menjadi tempat aktivitas orang asing. Seperti tempat tinggal, hotel atau penginapan, tempat usaha, dan tempat wisata.

“Selama kegiatan, Tim di lapangan melakukan pemeriksaan menyeluruh terhadap dokumen perjalanan dan izin tinggal orang asing,” kata Heryanu dalam keterangannya, Jumat (18/07/2025).

Ia menegaskan, orang asing yang ditemukan melakukan pelanggaran diberikan penindakan sesuai dengan ketentuan Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2011 tentang Keimigrasian.

Lebih lanjut Heryanu mengungkapkan, operasi Wira Waspada merupakan upaya preventif yang dilakukan untuk mencegah terjadinya pelanggaran keimigrasian, serta penegakan hukum guna menjaga stabilitas dan keamanan negara.

”Wira Waspada menjadi momentum penting untuk memastikan bahwa orang asing yang berada di wilayah kami memiliki dokumen lengkap dan menjalankan kegiatan sesuai dengan izin yang diberikan,” terangnya.

Heryanu menambahkan, pelaksanaan operasi Wira Waspada merupakan bentuk komitmen Ditjen Imigrasi dalam menjaga stabilitas dan keamanan nasional, serta sebagai bagian dari tanggung jawab dalam pelaksanaan fungsi pengawasan keimigrasian.

“Kegiatan ini juga menjadi bagian dari komitmen Imigrasi dalam menjaga kedaulatan negara serta mendukung terciptanya situasi yang kondusif di tengah masyarakat. Imigrasi Polewali Mandar akan terus memperkuat sinergi dengan instansi terkait dalam rangka pengawasan orang asing secara berkelanjutan melalui forum Timpora (tim pengawasan orang asing) dan operasi rutin lainnya,” pungkasnya. (rls)