MAMUJU,- Gubernur Sulawesi Barat (Sulbar) Suhardi Duka (SDK) mengukuhkan pengurus Asosiasi Petani Durian Sulbar periode 2025–2030. Dia mengaku siap menyiapkan bibit unggul untuk mendukung pengembangan durian berkualitas di daerah ini.

“Durian-durian mana yang berkualitas, kami siap menyediakan untuk ditanam oleh petani-petani milenial, petani-petani modern,” kata SDK dalam keterangannya, Sabtu (21/06/2025).

Pengukuhan asosiasi petani durian berlangsung di Hotel Berkah Mamuju, Sabtu (21/06). SDK berharap asosiasi petani bisa kerjasama dengan pemerintah baik provinsi maupun kabupaten, untuk pengembangan durian di daerah ini.

“Sekarang ini mulai kita juga masukkan berbagai jenis durian premium,” ujarnya.

Menurut SDK, buah durian memiliki nilai ekonomi yang cukup tinggi. Bahkan diakui, buah durian jenis monthong harganya bisa tembus Rp 125 ribu.

“Karena 25.000 per kilo. Suatu buah durian monthong itu sekitar 5 kilo, jadi ketika 25 kali 5 itu 125 ribu. Bayangkan,” ujarnya.

Lebih lanjut SDK mengungkapkan, penerapan tekhnologi membuat tanaman durian bisa cepat berbuah antara 3 sampai 5 tahun. Untuk itu, dia mengaku akan akan menyalurkan bibit durian kepada kelompok yang serius dan siap bertanda tangan dan memiliki lahan.

“Kita betul-betul nanti sertifikasi siapa yang akan kita kasih, kelompok tani mana yang bersedia menandatangani dia punya lahan,” pungkasnya.(rls)