Ayah – Anak Diamankan Diduga Terlibat Pembacokan Tewaskan Warga di Wonomulyo Polman
FOTO Polsek Wonomulyo : Suasana tkp penganiayaan tewaskan warga di Kelurahan Sidodadi, Kecamatan Wonomulyo, Kabupaten Polman, Jumat (14/11/2025).

Ayah – Anak Diamankan Diduga Terlibat Pembacokan Tewaskan Warga di Wonomulyo Polman

POLEWALI MANDAR,- Remaja pria berinisial AR (15) turut diamankan lantaran diduga terlibat pembacokan yang tewaskan pria inisial SE (35) di Kabupaten Polewali Mandar (Polman), Sulawesi Barat (Sulbar). Total 2 pelaku yang berstatus ayah dan anak telah diamankan polisi dalam kasus ini.

“Terduga pelaku dua orang ayah dan anak masing-masing berinisial AH dan AR telah diamankan,” kata Kapolsek Wonomulyo, AKP Sandy Indrajatiwiguna dalam keterangannya, Jumat (14/11/2025).

Insiden yang merenggut korban jiwa ini terjadi di Lingkungan Ujung Baru, Kelurahan Sidodadi, Kecamatan Wonomulyo, Jumat sore (14/11) sekira pukul 16.00 WITA. Kedua pelaku penganiayaan merupakan ayah dan anak.

Lebih lanjut Sandy mengungkap kronologi kejadian, bermula ketika korban mendatangi pelaku AH dan AR di rumahnya hingga terlibat ketegangan. Kedua terduga pelaku lalu baku pukul dengan korban.

“Saksi melihat korban bersitegang dengan terduga pelaku dan saling memukul tanpa menggunakan sajam di depan kediaman pelaku,” ujarnya.

Kedua terduga pelaku kemudian mengambil senjata tajam jenis parang dan celurit lalu menyerang korban yang saat itu mencoba melindungi diri menggunakan helem.

“Terduga pelaku AH dan AR mengambil sajam jenis parang dan celurit, langsung menyerang korban secara bersama sama. Korban hanya menggunakan helem untuk melindungi diri dari serangan senjata tajam tersebut,” terang Sandy.

Berdasarkan keterangan saksi, Sandy menyebut pelaku AH menyerang korban menggunakan parang, sementara AR memakai celurit.

“Menurut keterangan saksi, AH menggunakan parang untuk menebas korban, sedangkan AR melakukan aksinya menggunakan celurit,” tuturnya.

Usai melakukan penganiayaan, kedua terduga pelaku meninggalkan korban dalam kondisi besimbah darah di pinggir jalan.

“Lalu terduga pelaku masuk ke dalam rumah meninggalkan korban dalam kondisi tergeletak di jalan depan kediaman terduga pelaku,” jelas Sandy.

Sandy menyebut keluarga terduga pelaku turut diamankan ke Polsek Wonomulyo mengantisipasi terjadinya hal tidak diinginkan

“Keluarga terduga pelaku kami amankan ke Polsek untuk menghindari amukan dari keluarga korban,” pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, pria berinisial SE (36) tewas akibat sejumlah luka tebasan parang yang dilakukan pria inisial AH (45) di Kabupaten Polewali Mandar (Polman), Sulawesi Barat (Sulbar). Pelaku yang masih berkerabat dengan korban telah diamankan polisi.

“Pelaku (AH) sudah kami amankan, korban meninggal dunia saat perjalanan menuju rumah sakit untuk mendapat pertolongan.. Mereka saling berkeluarga, korban mendatangi rumah pelaku dan pelaku melakukan pemarangan,” kata Kapolsek Wonomulyo AKP Sandy Indrajatiwiguna kepada wartawan, Jumat (14/11). (thaya)

__Terbit pada
14/11/2025
__Kategori
Peristiwa