POLEWALI MANDAR,- Satu unit rumah toko (ruko) di Kabupaten Polewali Mandar (Polman), Sulawesi Barat, dibobol pencuri saat ditinggal pergi pemiliknya. Pelaku mengambil lima pack rokok dan uang tunai Rp 300 ribu.

“Barang yang diduga hilang berupa lima pack kemasan rokok berbagai merek serta sejumlah uang tunai sebanyak tiga ratus ribu rupiah,” kata Ps Ka SPKT Polsek Wonomulyo Aiptu Nuralim dalam keterangannya, Sabtu (26/04/2025).

Polisi menerima laporan dugaan tindak pidana pencurian yang terjadi di Dusun I Ambarawa, Desa Kebunsari, Kecamatan Wonomulyo, Sabtu(26/04) sekira pukul 08.00 WITA.

Menurut Nuralim, peristiwa pencurian ini diketahui setelah salah satu warga yang hendak mengantar anaknya ke sekolah, melihat pintu ruko korban dalam keadaan terbuka. Warga curiga, sebab pemilik ruko bernama Sujiman (46) dan keluarganya sedang berada di luar daerah.

“Karena curiga rumah korban dimasuki pencuri, saksi kemudian memanggil beberapa warga dan menghubungi saksi warga untuk memeriksa keadaan dalam rumah,” ujarnya.

Saat melakukan pengecekan, warga mendapati teralis jendela ruko korban dalam kondisi rusak akibat dicungkil.

“Setelah saksi dan beberapa warga mengecek sekeliling rumah, ditemukan bahwa teralis jendela rumah bagian belakang sudah rusak seperti telah dicungkil pencuri,” ungkap Nuralim.

Nuralim menyebut Unit Identifikasi Sat Reskrim Polres Polman telah mendatangi tempat kejadian peristiwa (TKP) untuk melakukan penyelidikan. Diduga pelaku mencungkil teralis jendela ruko korban menggunakan tang yang ditemukan di TKP.

“Hasil olah TKP, diduga pelaku masuk dengan cara membongkar teralis besi jendela menggunakan tang yang di temukan di TKP. Pelaku lalu keluar melalui pintu ruko depan,” terangnya.

Nuralim mengatakan, korban langsung pulang setelah mendengar kabar ruko miliknya dibobol pencuri. Korban juga telah diarahkan untuk melaporkan secara resmi peristiwa ini ke Polres Polman.

“Setelah melakukan olah TKP, korban diarahkan melaporkan secara resmi kejadian yang dialaminya ke Mapolres Polman. Adapun total kerugian yang dialami korban ditaksi mencapai satu juta rupiah,” pungkasnya. (thaya)