
1 Korban Terseret Arus Sungai di Mamasa Ditemukan Tewas, Pencarian 1 Korban Tersisa Dilanjut Besok
MAMASA,- Perempuan bernama Dadu Labbi (53) ditemukan tewas setelah dilaporkan hilang bersama cucunya bernama Juniarfrili Yasikkola (6) akibat terseret arus Sungai Talambai di Kabupaten Mamasa, Sulawesi Barat. Jenazah korban ditemukan setelah 3 hari dilakukan pencarian.
“Korban (Dadu Labbi) sudah berhasil dievakuasi oleh tim sar gabungan,” kata Kepala Basarnas Mamuju, Mahmud dalam keterangannya, Senin (17/3/2025).
Tim Sar gabungan menemukan jenazah korban di Sungai Masupu yang masuk wilayah Kabupaten Tana Toraja, Sulawesi Selatan, Senin siang (17/3) sekira pukul 12.20 WITA. Jenazah tersebut hanyut sejauh 34 kilometer dari lokasi kejadian kecelakaan.
“Tim sar gabungan berhasil mendapatkan lokasi 1 orang korban atas nama Dadu Labbi, yang berada pada jarak sekira 34 kilometer dari lokasi kejadian kecelakaan,” ungkap Mahmud.
Mahmud mengatakan, operasi sar akan dilanjutkan, Selasa besok (18/3). Sebab korban Juniarfrili Yasikkola belum ditemukan.
“Adapun operasi sar akan kita lanjutkan karena masih ada satu korban lagi yang belum ditemukan,” tuturnya.
Dia menuturkan, proses pencarian kedua korban yang telah memasuki hari ketiga melibatkan tim sar gabungan yang dibagi menjadi 2 SRU (Search and Rescue Unit).
“Yang mana 1 SRU melakukan penyisiran di pinggir sungai dan 1 SRU lagi melakukan penyisiran menggunakan drone,” pungkas Mahmud.
Diberitakan sebelumnya, Dadu Labbi (53) dan cucunya Juniarfrili Yasikkola (6) dilaporkan hilang akibat terseret arus saat mencuci sarung di Sungai Talambai, Desa Tawalian Timur, Kecamatan Tawalian Kabupaten Mamasa, Sabtu (15/3).
“Berdasarkan keterangan saksi, keduanya terakhir terlihat saat mencuci sarung di tepi sungai yang berjarak sekitar 20 meter dari rumah mereka,” kata Kapolsek Mamasa Iptu Yunus dalam keterangan. (thaya)