POLEWALI MANDAR,- Pria lanjut usia (lansia) bernama Meta (94) ditemukan tewas mengapung dalam kolam air panas Makula di Kabupaten Polewali Mandar (Polman), Sulawesi Barat. Polisi memastikan tidak ada unsur kekerasan yang menyebabkan korban meninggal.

“Berdasarkan hasil pemeriksaan medis tidak ada tanda-tanda kekerasan,” kata Kapolsek Wonomulyo AKP Sandy Indrajatiwiguna kepada wartawan, Kamis (05/12/2024).

Kabar penemuan mayat yang gegerkan warga ini terjadi di Desa Rappang Barat, Kecamatan Mapilli, Kamis (05/12) sekira pukul 07.00 wita. Saat ditemukan, mayat korban dalam kondisi mengapung dan tertelungkup.

Sandy menyebut ditemukan luka lebam di bagian pundak korban. Korban diduga terpeleset hingga akhirnya terbentur pada batu di pinggiran kolam permandian air panas.

“Dugaan terpeleset karena ada lebam di bagian pundak,” ungkapnya.

Berdasarkan keterangan dari sejumlah saksi, Sandy menyebut korban sempat terlihat mandi air panas di tempat kejadian peristiwa (tkp). Korban dikabarkan memiliki penyakit dan kerap melakukan terapi air panas di kolam alam tersebut.

“Keterangan dari saksi-saksi bahwa korban sempat terlihat lebih kurang pukul setengah tujuh pagi. Sempat mandi di air panas. Menurut keterangan dari yang kenal almarhum, beliau sakit dan refleksi di air panas, sudah beberapa hari menginap di dekat tkp,” terangnya.

Jenazah  korban telah dibawa polisi ke rumah duka untuk disemayamkan di Kelurahan Mapilli, Kecamatan Mapilli. Kedatangan jenazah korban di rumah duka, sempat disambut tangis pihak keluarga.

Diketahui, korban sudah beberapa hari meninggalkan rumahnya. Korban rutin menuju TKP untuk melakukan terapi air panas.

“Sejak tiga hari yang lalu memang sudah tinggalkan rumah. Memang selalu pergi mandi air panas setiap habis gajian,” ujar salah satu anak korban Zakir.

Zakir menyebut korban tidak memiliki riwayat penyakit. Dia juga mengaku kerap melarang korban bepergian seorang diri namun diabaikan.

“(Tidak ada riwayat penyakit) iya. Marah kalau kita larang,” pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, pria lansia bernama Meta (94) ditemukan tewas mengapung dalam kolam air panas makula di Kabupaten Polewali Mandar (Polman). Diduga korban tewas akibat sakit karena sudah berusia lanjut.

“Sebelumnya terlihat oleh warga sedang mandi refleksi air panas. Dugaan sementara dikarenakan sakit, sudah  tua,” terang Sandy. (thaya)