Sertu Bambang saat membersihkan sampah di gorong-gorong yang terletak di Kelurahan Sidodadi, Kecamatan Wonomulyo, Kabupaten Polman, beberapa waktu lalu. (ist)

Viral Aksi Sertu Bambang Keluar Masuk Gorong-gorong di Wonomulyo Polman

POLEWALI MANDAR- Seorang Bintara Pembina Desa (Babinsa) kerap terekam kamera dan viral di media sosial lantaran rela keluar masuk gorong-gorong di Kabupaten Polewali Mandar (Polman), Sulawesi Barat. Tujuannya, untuk membersihkan sampah menumpuk dalam gorong-gorong karena kerap memicu banjir.

Dalam beberapa potongan video pendek dilihat wartawan, Selasa (07/10), tampak sang Babinsa yang masih memakai seragam dinas berada di dalam gorong-gorong bersama warga.

Babinsa itu tampak tidak merasa risih apalagi jijik ketika harus kotor dan bau, saat berjibaku dengan sampah berbekal alat seadanya.

Babinsa itu diketahui bernama Sertu Bambang (42), warga Kelurahan Sidodadi, Kecamatan Wonomulyo. Dia mengaku aksinya spontanitas dilakukan wujud kepedulian terhadap lingkungan terkhusus di kampung halamannya.

“Itu spontan saja saya lakukan atas inisiatif sendiri. Saya kan kelahiran Wonomulyo, jadi saya langsung tergerak ketika melihat ada warga yang sedang bekerja membersihkan sampah, apalagi ini adalah kampung halaman saya, ” kata Sertu Bambang melalui sambungan telepon, Selasa (07/10/2024).

Diakui Sertu Bambang, aksinya membersihkan gorong-gorong memang kerap dilakukan, apalagi saat musim penghujan. Sebab, sejumlah titik di sekitar tempat tinggalnya kerap tergenang air akibat penyumbatan sampah di gorong-gorong.

“Makanya saya tergerak untuk ambil bagian mengatasi persoalan itu. Setiap musim hujan saya pasti turun,” ujarnya meyakinkan.

Dia juga mengaku. aksinya masuk ke dalam gorong-gorong bersama warga dilakukan setiap waktu, bukan hanya saat jam dinas.

Dia menyebut sejumlah tantangan dihadapi saat keluar masuk gorong-gorong. Selain karena bau dan kotor, juga banyak beling dan kerap menemukan ular berbahaya.

“Tantangannya karena banyak beling, apalagi ular, ” ucap pria tiga anak itu.

Meski begitu, dia tidak merasa khawatir. Menurutnya apa yang dilakukan merupakan bukti kecintaan dirinya terhadap kampung halaman, juga wujud kemanunggalan TNI dengan rakyat.

“Itu sudah biasa, apalagi kami sebagai ujung tombak TNI di wilayah binaan, memang harus selalu hadir di tengah masyarakat dan memberi solusi terkait persoalan yang dihadapi masyarakat,” pungkas Sertu Bambang yang sebelumnya bertugas di Papua.

Diketahui, saat ini Sertu Bambang  bertugas sebagai Babinsa di Desa Tumpiling, wilayah Koramil 1402-02/Wonomulyo, Kodim 1402/Polman.

Terkait aksi Sertu Bambang yang kerap viral , Dandim 1402/Polman Letkol Czi Sabar Chandra Gufta Panjaitan memberi apresiasi.

“Tentunya kita sangat mengapresiasi Sertu Bambang, karena sudah menjadi contoh  kepedulian terhadap kebersihan lingkungan, seperti itulah sejatinya seorang Babinsa dapat memberi dampak positif di mana mereka bertugas, ” terang Dandim Letkol Sabar.

Menurut Dandim, Babinsa merupakan ujung tombak satuan kewilayahan. Keberadaannya di tengah masyarakat ibarat ikan dan air yang tidak dapat dipisahkan.

“Babinsa harus memberi motivasi dan solusi untuk mengatasi berbagai kesulitan yang dialami oleh masyarakat,” tegas Letkol Sabar.

Sementara salah satu warga bernama Hartono mengaku, keberadaan sosok Sertu Bambang dianggap sangat penting karena proaktif terhadap sejumlah persoalan yang terjadi di masyarakat.

“Berbagai masalah ada di Wonomulyo khususnya Sidodadi. Karena itu sangat dibutuhkam Babinsa yang proaktif dalam segala hal seperti pak Bambang,” ucapnya.

Dia berharap, Sertu Bambang yang mendapat penempatan tugas sebagai Babinsa di Desa Tumpiling dimutasi ke Sidodadi.

“Pak bambang itu Babinsa desa Tumpiling tapi kepeduliannya sangat tinggi karna itu saya berharap pak Bambang ini bisa ditugaskan sebagai Babinsa di Kelurahan Sidodadi, ” katanya sambil tersenyum. (thaya)

__Terbit pada
08/10/2024
__Kategori
Inspirasi, Sosial, Sosok