Foto bersama delegasi Sustain Barry Callebaut dan Delfi Group Singapura saat berkunjung ke PT Bumi Surya Selaras milik H Samsul Mahmud di Kabupaten Polman, Selasa (02/07/2024). ist

Delfi Group Jajaki Kerjasama Dengan PT Bumi Surya Selaras milik ‘Aji Assul’ di Polman

POLEWALI MANDAR,- Sejumlah delegasi Sustain Barry Callebaut dan Delfi Group Singapura berkunjung ke PT Bumi Surya Selaras milik H Samsul Mahmud atau Aji Assul di Kabupaten Polewali Mandar (Polman), Sulawesi Barat. Kunjungan tersebut dalam rangka penjajakan kerjasama pemenuhan pasokan biji kakao yang menjadi komoditas andalan daerah ini.

“Kami tertarik dengan pola management yang dilakukan perusahaan Pak Aji Assul ini. Mulai dari pendampingan petani coklat, hasil yang bagus dan meningkat hingga tingkat kepercayaan masyarakat dalam mengakses harga lalu bermitra ” Head Sustain Barry Callebaut, Maria Benedikta Premati R, dalam keterangannya yang diterima wartawan, Rabu (03/07/2024).

Kunjungan berlangsung, Selasa kemarin (02/07). Rombongan disambut Manager Traceability PT. Bumi Surya Selaras, Mastoni Ahmad mewakili Aji Assul yang sedang berada di Jakarta.

Dalam kunjungannya itu, rombongan dari Sustain Barry Callebaut dan Delfi Group Singapura menyempatkan melihat gudang kakao milik PT Bumi Surya Selaras yang terletak di Desa Mapilli Barat, Kecamatan Luyo. Mereka juga melihat jalur distribusi kakao di daerah ini, yang dimulai dari petani hingga tahap ekspor.

Sementara Mastoni Ahmad menyebut jika Aji Assul selaku pimpinan PT Bumi Surya Selaras, menyambut baik kunjungan tersebut. Menurutnya, kunjungan tersebut sebagai pertanda peluang pemasaran biji kakao dari Sulbar khususnya Polman semakin terbuka lebar.

Diakui Mastoni, hal tersebut akan memberikan dampak positif bagi peningkatan perekonomian masyarakat.

“Pak Aji Assul masih ada agenda kerja di Jakarta sampai saat ini. Beliau memberikan apresiasi penuh atas adanya kunjungan dari perusahaan produsen coklat dan produk kakao berkualitas tinggi yang terkemuka di dunia. Ini menandakan bahwa peluang pasar hasil biji kakao kita memiliki tren dan jaringan yang sangat baik,” ujarnya.

Mastoni juga membeberkan pola kemitraan yang dilakukan antara PT. Bumi Surya Selaras dengan petani kakao di Polman, Sulbar, termasuk pola kemitraan inti plasma.

“Perusahaan bertindak sebagai inti dengan memberikan penyuluhan, pembinaan, bantuan berupa beberapa alat pertanian, harga beli yang cukup tinggi dan bonus yang didapatkan petani kakao sertifikasi pada tiap tahunnya. Sedangkan petani kakao bertindak sebagai plasma melakukan penyediaan lahan yang berisi pohon kakao, melakukan perawatan, dan hasil panen biji kakao yang telah dikeringkan selama empat hari kemudian dibawa ke perusahaan untuk dijual,” pungkasnya. (rls/thaya)

 

 

__Terbit pada
03/07/2024
__Kategori
Sosial