POLEWALI MANDAR,- Pria bernama Rahmat (25) diamankan polisi untuk dimintai keterangan usai membuat cerita palsu jadi korban begal di Kabupaten Polewali Mandar (Polman), Sulawesi Barat. Cek per cek, cerita tersebut sengaja dikarang lantaran Rahmat takut ketahuan istrinya jika sejumlah uang yang dimiliki habis untuk bayar utang.

“Adapun alasan Rahmat membuat skenario tersebut agar istrinya tidak mempertanyakan uang tersebut,” kata Kasat Reskrim Polres Polman, AKP Muhammad Reza Pranata dalam keterangannya, Rabu (12/06/2024).

Diketahui, Rahmat yang berprofesi sebagai penjual ikan, merupakan warga Desa Padang Timur, Kecamatan Campalagian.

Dikabarkan dirinya telah menjadi korban begal saat melintas di wilayah Palippis, Desa Bala, Kecamatan Balanipa, beberapa waktu lalu.

Dalam cerita pembegalan yang viral di media sosial setelah diposting akun facebook bernama Anas Bersalon, Rahmat mengaku kehilangan uang senilai Rp 2,2 juta.

“Sebelumnya uang tersebut sudah di gunakan untuk membayar utang dan agar tidak terjadi masalah di rumah tangganya,” ungkap Reza.

Sementara Rahmat telah membuat video klarifikasi dan permohonan maaf, lantaran perbuatannya itu telah menimbulkan keresahan masyarakat.

“Saya atas nama Rahmat yang mengaku korban begal di daerah Palippis dan depositing oleh akun FB Anas Bersalon meminta maaf yang sebesar-besarnya, bahwa kejadian tersebut tidak benar adanya, yang sebenarnya uang tersebut saya gunakan untuk membayar utang saya,” terang Rahmat dalam video klarifikasinya. (thaya)