Bak Pengambilan Air di Desa Rantetarima Mamasa Rusak Diterjang Banjir, Warga Resah Sulit Dapatkan Air Bersih
MAMASA,- Warga Desa Rantetarima, Kecamatan Bambang, Kabupaten Mamasa, mengaku resah karena bak pengambilan air di sekitar pemukiman warga hancur usai diterjang banjir luapan sungai. Kondisi tersebut membuat warga di daerah ini kesulitan mendapatkan air bersih.
“Sekarang sulit dapatkan air, karena sumber air bersihnya memang cuman satu. Yang hancur bak pengambilan air,” ujar salah satu warga, Piletus saat dikonfirmasi wartawan melalui sambungan telepon, Selasa (05/12/2023).
Menurut Piletus, terjangan banjir luapan sungai yang menghancurkan bak pengambilan air warga terjadi Senin kemarin (04/12). Tingginya curah hujan yang mengguyur daerah ini sejak beberapa hari mengakibatkan sungai meluap.
“Itu karena sungai meluap, soalnya hujan deras terus,” ungkapnya.
Dia juga mengungkapkan, jika warga setempat telah berupaya membuat bak pengambilan air darurat. Namun hal tersebut diakui tidak maksimal, apalagi pipa yang dimanfaatkan untuk mengalirkan air dari bak darurat ke bak pembagi juga sudah banyak yang rusak.
“Tidak maksimal, apalagi banyak pipa rusak. Terpaksa pakai pipa plastik, itu dipastikan tidak tahan apalagi kalau meluap lagi sungai,” jelas Piletus.
Lebih lanjut Piletus mengatakan jika jika curah hujan tinggi juga menyebabkan terjadinya longsor. Selain menutup akses jalan, satu titik longsor diakui menerjang bagian belakang rumah miliknya.
“Ada juga longsor, yang satu tutup jalan, satunya lagi pas kena dinding bagian samping dapur rumah saya. Untungnya tidak menimbulkan kerusakan berarti,” jelasnya.
Piletus berharap kepada pemerintah untuk membantu mengatasi kesulitan warga daerah ini. Khususnya memperbaiki bak pengambilan air bersih warga setempat.
“Tentu kita sangat berharap, sekiranya pemerintah bisa membantu kesulitan kami saat ini. Apalagi sumber air bersih ini sangat penting bagi warga,” pungkasnya. (thaya)