
Mantap….Polisi Amankan 4 Orang Pengecer BBM
Binuang,- Sedikitnya empat orang warga diamankan aparat kepolisian Polsek Binuang, saat sedang mengantre bahan bahar minyak (BBM), pada salah satu SPBU di Kec.Binuang, Kab.Polman ,pada hari Sabtu kemarin (08/12/18)
Mereka diduga adalah pengecer bbm, yang hendak melakukan kecurangan untuk meraup keuntungan besar, ditengah kelangkaan bbm yang terjadi sekarang ini.
Modus yang mereka lakukan, dengan ikut mengantre bbm di SPBU menggunakan mobil yang tangkinya telah dimodifikasi. Agar mendapatkan bbm dalam jumlah banyak, para pengecer ini diketahui petugas, telah berulang kali bolak balik masuk ke areal SPBU untuk mengantre.

BBM yang telah mereka dapatkan, kemudian dikuras ke dalam jerigen yang telah disiapkan, pada tempat yang tidak jauh dari lokasi SPBU, agar mereka dapat kembali dengan cepat untuk mengikuti antrean.
“ saat kami lakukan pemantauan dan pengamanan di SPBU, kami perhatikan ada beberapa mobil yang melakukan pengisian terlalu lama, setelah dilakukan pengecekan mobil tersebut menggunakan tengki bukan standar yang sudah dirubah tidak sesuai dengan aslinya, makanya langsung kami amankan saat melakukan pengisian bbm di SPBU Sarampu “ tulis Kapolsek Binuang, Iptu Mahyuddin, dalam keterengan melalui pesan pendek kepada wartawan, pada hari Minggu (09/12/18)
Keempat pengecer nakal ini, masing-masing berinisial LH (35 tahun) Warga Kel.Ammassangan, Kec.Binuang, SL (40 tahun), Warga Desa Batetanga, Kec.Binuang, NS (41 Tahun), Warga Kel.Madatte, Kec.Polewali dan Us (45 tahun), Warga Pasar Baru, Kec.Polewali.
Selain empat tersangka, polisi juga menyita barang bukti empat unit mobil yang dipakai mengantre dan diketahui menggunakan tangka modifikasi, masing-masing, Mikrolet Carry dengan nomor polisi DC 1715 AC yang membawa 4 jerigen berisi premium, Minibus Carry dengan nomor polisi DD 1270 IU yang membawa 20 jerigen bbm dan masih kosong, Pick UP Carry dengan nomor polisi DD 8637 BM yang membawa beberapa jerigen berisi bbm, dan Mobil Carry dengan nomor polisi DD 1506 MB.

“ rencananya bbm yang telah didapatkan akan diantar pada beberapa pengecer lain yang ada di jalan trans Sulawesi, pertamini ataupun pengecer botolan “ kata Kanit Intelkam Polsek Binuang, Brikpa Abdul Rasyid.
Untuk kepentingan lebih lanjut, para pelaku dan barang bukti yang berhasil diamankan langsung diserahkan ke Unit Tipiter Reskrim Polres Polman.
Sejak sepekan kelangkaan bbm terjadi pada semua SPBU di Kab.Polman. Kelangkaan ini mengakibatkan terjadinya antrean panjang kendaraan sepanjang ratusan meter. Kelangkaan ini memicu terjadinya lonjakan harga bbm jenis premium di tingkat pengecer, mencapai 20 ribu rupiah perbotol. (Thaya)