WONOMULYO,- Seluruh Staf dan Karyawan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Wonomulyo, Kabupaten Polewali Mandar, mengikuti kegiatan donor darah. Aksi dilakukan, sebagai salah satu upaya memenuhi ketersediaan darah Unit Transfusi Darah (UTD) Polewali Mandar yang diketahui semakin menipis.

“Sebenarnya untuk kegiatan hari ini, sebagai wujud partisipasi sosial kami untuk membantu masyarakat, yang kedua sebagai bentuk atau membantu memenuhi stok kebutuhan darah kabupaten Polewali Mandar, yang selama ini banyak saudara kita membutuhkan darah,”kata Kepala Seksi Perencanaan dan Pengembangan RSUD Wonomulyo, Ali Usman kepada wartawan, Senin (24/01/2022).

Ali mengaku, pelaksanaan kegiatan donor darah ini juga disampaikan ke masyarakat sekitar. Rencananya, kegiatan donor darah ini akan menjadi agenda rutin, untuk memenuhi ketersediaan darah di UTD Polewali Mandar.

“Sebenarnya kami sudah umumkan, supaya masyarakat juga turut berpartisipasi. Ke depan kita akan jadikan agenda rutin rumah sakit (RSUD Wonomulyo) untuk membantu memenuhi kebutuhan stok darah di Kabupaten Polewali Mandar,”pungkasnya.

Pelaksanaan kegiatan donor darah ini berkerjasama dengan UTD Polewali Mandar. Berlangsung di Gedung RSUD Wonomulyo, Kecamatan Wonomulyo, Senin siang (24/01).

Berdasarkan pantauan, seluruh Staf dan Karyawan RSUD Wonomulyo, tampak antusias mengikuti kegiatan donor darah ini. Sebelum mendonorkan darah, mereka terlebih dahulu menjalani pemeriksaan kesehatan.

“Kalau sekarang kondisi stok darah yang ada di UTD sangat menipis. Karena jumlah kebutuhan darah atau permintaan darah lebih besar dari pendonor yang datang,”ungkap dokter pelayanan UTD Polewali Mandar, dr Kasriana Kasman terpisah.

Menurut Kasriana, permintaan darah jenis A dan O, paling banyak datang ke UTD Polewali Mandar

“Permintaan paling banyak di rumah sakit sekarang golongan darah A dan O, paling susah dicari golongan darah AB,”tuturnya.

Untuk memenuhi ketersediaan darah demi membantu sesama, Kasriana mengharapkan partisipasi seluruh masyarakat agar bersedia mendonorkan darahnya. Diakui, pihaknya akan turun ke lapangan, jika ada beberapa warga yang bersedia mendonorkan darah.

“Kami dari UTD berharap ke masyarakat supaya sadar untuk membantu pasien yang membutuhkan darah. Saat ini kami melakukan banyak langkah, pertama kalau ada yang mau donor kita datangi tempatnya, Kita jemput bola,”tandas Kasriana berharap. (Thaya)