
Terkait Pengelolaan DD, Seorang Kepala Desa di Wonomulyo-Polman Dinonaktifkan
WONOMULYO,- Seorang kepala desa di Kecamatan Wonomulyo, Kabupaten Polewali Mandar, dinonaktifkan dari jabatannya. Penonaktifan kepala desa Nepo, THL, disebut-sebut terkait pengelolaan dana desa (DD).
“ Iya, Desa Nepo. Terkait masalah apa itu, terkait masalah dana desa, “ kata Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Kabupaten Polewali Mandar, Hj Andi Nursami Masdar saat dikonfirmasi wartawan, usai menggelar pertemuan dengan aparat desa di Pendopo Kecamatan Wonomulyo, Kamis (17/06/2021).
Menurut Andi Nursami, masalah ini telah ditangani Inspektorat, “ Penanganannya sudah ditangani inspektorat. Cuman, lagi-lagi koordinasi sama pihak terkait itu susah dihubungi., “ ungkapnya.
Andi Nursami mengaku telah mengimbau seluruh kepala desa di daerah ini, untuk berhati-hati dan memperhatikan administrasi pengelolaan DD,” Kami sudah sampaikan kepada semua pemerintah desa, supaya berhati-hati dan melengkapi administrasi pengelolaan dana desa,” pungkasnya.
Diketahui, Bupati Polewali Mandar, Andi Ibrahim Masdar, telah menunjuk Sekretaris Desa Nepo Rahman, sebagai pelaksana tugas Desa Nepo. Rahman mengaku akan bergerak cepat, untuk menyelesaikan semua persolan di desa Nepo,” Setelah pak bupati memberikan saya amanah SK (surat keputusan), merupakan tanggung jawab untuk melakukan pembenahan di desa saya.Terkait persoalan-persoalan yang sudah berlalu di tahun kemarin, saya selaku pemangku amanah, Insya Allah akan memperbaiki semua persoalan administrasi, “ ujarnya terpisah.
Terkait polemik bantuan di Desa Nepo yang tidak tersalurkan lantaran terkendala beberapa persoalan saat dipimpin THL, diakui Rahman, hal tersebut telah ditangani penegak hukum, “ jadi untuk persoalan kemarin pada tahun 2020 yang tidak tersalurkan, itu sudah kami serahkan ke bagian hukum kejaksaan, sementara saat ini dalam proses hukum,” tandasnya.
Dia berharap mendapat dukungan, agar bisa menyelesaikan seluruh persoalan dan membawa Desa Nepo menjadi lebih baik lagi, “ Dari segi infrastruktur, Insya Allah saya akan genjot dengan dukungan pemerintah kabupaten, “ pungkas Rahman yakin. (Thaya)