Nakes Teladan Gigit Jari Usai Di-prank Pemkab Polman Demi Pencitraan
POLEWALI MANDAR,- Seorang bidan bernama Rusmiati Aminuddin harus gigit jari usai di-prank Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Polewali Mandar (Polman), Sulawesi Barat. Hadiah sepeda motor yang diterimanya dari pemerintah setempat ditarik kembali dengan alasan anggarannya belum dicairkan.
“Kami sudah masukkan usulan anggarannya ke Badan Keuangan. Tetapi hingga saat ini Badan Keuangan belum mencairkan anggaran pengadaan hadiah motor untuk Nakes teladan tersebut,” kata Kepala Dinas Kesehatan Polman, dr Mustaman kepada wartawan, Minggu (05/01/2025).
Mustaman lalu meminta Rusmiati bersabar. Dia menyebut motor tersebut bisa langsung diambil di dealer jika anggarannya telah cair.
“Semua berkas administrasi dan SPJ sudah selesai semua dan telah diserahkan ke Badan Keuangan. Jika uangnya sudah cair maka langsung dibayar ke dealer dan motornya bisa diambil,” ujarnya.
Sementara Rusmiati mengungkapkan, sepeda motor baru yang sempat diterimanya pada peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke 60 tahun 2024 lalu, langsung ditarik kembali oleh pemerintah, usai dilakukan penyerahan secara simbolis yang dilakukan Pj Bupati Polman Muhammad Ilham Borahima.
“Setelah kunci motor diserahkan saat peringatan HKN di RSUD Pratama Wonomulyo, sebenarnya saya sudah mau bawa pulang. Tetapi pihak dinas (Dinkes) bilang nanti pekan depan diambil karena mau diurus dulu di kantor daerah (Pemkab). Tetapi hingga saat ini motornya tidak ada, alasan Dinkes anggarannya tak cair dari Badan Keuangan,” terangnya.
Rusmiati mengaku kecewa, sebab dan teman sejawatnya sudah mengetahui dirinya mendapatkan hadiah motor dari Pj Bupati Polman. Apalagi proses penyerahan sepeda motor tersebut sempat diliput sejumlah mediah.
“Benar benar saya dijanji palsu, awal ketemu Pj Bupati saat pulang dari Jakarta menerima penghargaan Nakes teladan nasional. Saya dijanji hadiah motor pribadi tetapi kenyataannya saat HKN motor dinas diserahkan. Parahnya lagi motor sudah diserahkan tetapi diambil kembali,” tandasnya kesal.
Untuk diketahui, Rusmiati bertugas sebagai bidan di Pustu Desa Taloba, Kecamatan Tubbi Taramanu (Tutar). Dia juga peraih penghargaan sebagai Nakes Teladan 2024 dari Kementerian Kesehatan RI.
Atas prestasinya itu, Pj Bupati Polman Muhammad Ilham Borahima menjanjikan hadiah sepeda motor. Awalnya sepeda motor yang akan diberikan sifatnya pribadi bukan dinas.
Namun kenyataannya saat peringatan HKN ke 60 yang dipusatkan di RSUD Wonomulyo, 12 November 2024 lalu, bidan Rusmiati justru mendapatkan motor dinas jenis Yamaha Geer.
Pj Bupati Polman Muhammad Ilham Borahima didampingi Kadis Kesehatan Polman dr Mustaman menyerahkan langsung hadiah motor tersebut kepada bidan Rusmiati, disaksikan ratusan Nakes yang menghadiri HKN. Bahkan Pj Bupati menyerahkan duplikat kunci motor tersebut bersama motornya yang didatangkan dari salah satu dealer sepeda motor di Wonomulyo.
“Atas prestasi yang diraih bidan Rusmiati Aminuddin, Pemkab Polman memberikan hadiah satu unit sepeda motor. Kami berharap dengan sepeda motor ini menjadi motivasi bagi bidan Rusmiati Aminuddin untuk tetap semangat dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. Termasuk jadi contoh bagi tenaga medis lainnya untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,” terang Muh Ilham Borahima saat menyerahkan hadiah motor tersebut. (thaya)