Menko PMK Prof Dr Pratikno memberi bantuan dana hibah ke Pemprov Sulbar melalui Sekprov Muhammad Idris di Kantor BNBP Pusat di Jakarta, Selasa (12/11/2024). ist

Pemprov Sulbar Terima Dana Hibah Rp 21 M Untuk Rehabilitasi-Rekonstruksi Infrastruktur Pasca Bencana

MAMUJU,- Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Barat (Sulbar) mendapat bantuan dana hibah sebesar Rp 21 Miliar dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB). Dana tersebut untuk rehabilitasi dan rekonstruksi infrastruktur terdampak bencana gempa bumi yang melanda daerah tahun 2021 lalu.

“Jumlahnya yang kita terima dari BNPB itu, sebesar Rp 21.844.270.000. Itu untuk tiga paket pekerjaan infrastruktur yang ada di Sulbar,” kata Sekretaris Provinsi Sulbar, Muhammad Idris dalam keterangannya, Selasa (12/11/2024).

Hibah dana rehabilitasi dan rekonstruksi tersebut di serahkan langsung Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Prof Dr Pratikno di Kantor Pusat BNPB, di Jakarta. Selasa (12/11).

Menurut Idris, dana hibah tersebut harusnya telah diterima sejak tahun 2023 lalu. Namun baru diserahkan pada tahun ini karena adanya perubahan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) terkait hibah bantuan dana rehabilitasi dan rekonstruksi pasca bencana.

“Sekarang ini kita baru menerima bantuan hiba untuk rehabilitasi dan rekonstruksi untuk 2024 yang diberikan pada 68 daerah di Indonesia, termasuk Sulbar. Jadi, baru direalisasikan yang harusnya di 2023, karena ada perubahan kebijakan PMK yang mengatur mengenai hibah bantuan dana rehabilitasi dan rekonstruksi pasca bencana,” terangnya.

Dia menambahkan, tiga paket pekerjaan yang menjadi sasaran dana hibah dari BNPB tahun ini, semuanya berada di Mamuju.

“Tiga paket pekerjaan ini, yakni tanggul di daerah Tapandullu, kemudian ada dua jembatan,” pungkas Idris. (rls)

__Terbit pada
13/11/2024
__Kategori
Pemerintahan, Sosial