MAMASA,- Liga Mahasiswa Nasional Untuk Demokrasi (LMND)  Mamasa mendesak Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Mamasa, Sulawesi Barat, segera mengadakan Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) terkait sejumlah isu krusial yang terjadi di daerah ini.

“Seharusnya DPRD segera Melaksanakan RDPU sesuai dengan hasil kesepakatan bersama. Seharusnya juga ada respon cepat dari DPRD karena ini menyangkut perbaikan pelayanan RSUD yang tutup karena kehabisan obat dan dokter tidak bekerja dengan maksimal karena gaji serta insentif belum dibayarkan,” kata Ketua LMND Mamasa, Janwarhadi dalam keterangannya yang diterima wartawan, Kamis (03/10/2024).

Dia mengaku sangat kecewa, karena DPRD Mamasa lamban merespon kesepakatan bersama Aliansi Gerakan mahasiswa dan Rakyat Mamasa, pada 19 September 2024 lalu.

Lebih lanjut Janwarhadi mengatakan, bahwa bukan hanya gaji dokter yang belum dibayarkan. Dia menyebut perawat dan aparat desa di daerah ini juga belum jelas kapan menerima hak-haknya.

“Sampai sekarang, gaji mereka belum dibayarkan. Apa gunanya DPRD? Sudah seharusnya DPRD bertindak cepat dan responsif bukan hanya diam dan menebar janji kosong,” ungkapnya kesal.

Dia juga mendesak DPRD segera memanggil Pj Bupati Muh.Zain dan Dinas terkait untuk dilaksanakan RDPU.

“Jika DPRD tidak segera melaksanakan RDPU Berarti ada skandal yang tidak dapat diterima antara pihak legislatif dan eksekutif,” pungkas Janwarhadi. (fn/thaya)