Warga mengerumuni layangan lake raksasa buatan Husain di Desa Parappe, Kecamatan Campalagian, Kabupaten Polman, Rabu (04/09/2024).

Cerita Petani Passairang Polman Buat Layangan Lake Ukuran 15 Meter

POLEWALI MANDAR, – Seorang petani bernama Husain (50) menjadi perhatian usai membuat layangan lake ukuran 15 meter di Kabupaten Polewali Mandar (Polman), Sulawesi Barat. Layangan berwarna merah dan putih itu dibuat selamat 2 bulan.

“Proses buatnya lama, sekira dua bulan. Mulai dari bulan Juli, ” kata Husain kepada wartawan, Rabu (04/09/2024).

Husain merupakan warga Dusun Passairang, Desa Parappe, Kecamatan Campalagian. Dia membuat layangan dengan bantuan seorang rekannya.

Rangka layangan lake terbuat dari 12 batang bambu pilihan. Diperoleh dari sejumlah tempat berbeda.

Menurut Husain, proses pembuatan layangan dilakukan selagi senggang usai ke sawah. Dia mengaku lebih banyak berhenti apalagi ketika banyak warga yang datang untuk melihatnya membuat layangan.

“Memang cukup lama karena kita tidak fokus mengerjakan, nanti ada waktu lagi setelah pulang dari sawah. Kita juga tidak kerja kalau banyak orang soalnya terlalu banyak masukan jadi tidak fokus, ” terang ayah 11 anak itu.

Dia juga mengatakan jika bagian sayap dan ekor yang proses pembuatannya membutuhkan waktu lebih lama.

“Sayap paling sulit dan memakan waktu paling lama. Bagian ekor lama juga dikerja,” ucapnya.

Diakui Husain, secara keseluruhan layangan lake buatannya berukuran 15 meter. Khusus bagian sayap berukuran  9,30 meter.

Tidak termasuk bagian ekor layangan yang panjangnya mencapai  20 meter.

“Kalau dari kepala sampai ujung ukurannya 15 meter. Panjang sayap saja 9,30 meter, ” terangnya.

“Kalau khusus ekor panjangnya 20 meter, ” sambung Husain.

Lebih lanjut dia mengatakan, pembuatan layangan lake tersebut menghabiskan biaya sedikit Rp 7 juta. Uang tersebut diperoleh dengan menyisihkan sebagian penghasilannya sebagai petani.

“Taksiran keseluruhan biayanya 7 juta. Saya biasa bersepeda ke sawah karena uang beli bensin motor saya simpan untuk layangan,” ungkap Husain sambil tertawa.

Dia mengaku bersyukur dan merasa puas mimpinya membuat layangan lake berukuran lebih besar bisa terwujud.

“Alhamdulillah kita sangat senang karena warga juga merasa puas. Apalagi belum pernah ada yang buat sebesar ini, ” jelas Husain.

Husain kini menunggu moment yang tepat untuk menerbangkan layangan buatannya itu. Dia mengaku akan mengerahkan 50 pria dewasa untuk membantu agar proses menerbangkan layangan itu, agar berjalan lancar dan mengudara dengan sempurna.

“Kita tinggal menunggu angin yang tepat, harus angin yang tiupannya lebih kuat baru bisa diterbangkan ini layangan. Tinggal angin saja, sekitar 50 orang dipersiapkan untuk naikkan ini layangan, ” pungkasnya. (thaya)

__Terbit pada
05/09/2024