Tim Medis evakuasi siswa yang jatuh pingsan saati Upacara HUT ke 78 Kemerdekaan RI di Alun-alun Kecamatan Wonomulyo, Kabupaten Polewali Mandar, Kamis (17/08/2023).

Kelelahan, 15 Siswa Pingsan Saat Ikuti Upacara HUT Kemerdekaan RI di Wonomulyo

WONOMULYO,- Sebanyak 15 siswa peserta upacara HUT ke 78 Kemerdekaan Republik di Kabupaten Polewali Mandar (Polman), Sulawesi Barat, terpaksa dievakuasi ke Puskesmas untuk mendapat pertolongan medi karena jatuh pingsan. Mereka diduga kelelahan akibat cuaca panas dan belum sarapan saat mengikuti upacara.

“(karena pingsan) ada sekira sepuluh sampai lima belas anak yang di evakuasi ke puskesmas terdekat,” kata salah satu Tim Medis dari Puskesmas Kebunsari, Barlian kepada wartawan, Kamis (17/98/2023).

Pantauan wartawan di Alun-alun Kecamatan Wonomulyo, Kamis (17/08), satu persatu siswa yang pingsan langsung dievakuasi tim medis menuju Puskesmas Wonomulyo. Dua mobil ambulans yang disiagakan di lokasi tampak hilir mudik mengevakuasi siswa yang jatuh pingsan.

Umumnya siswa jatuh pingsan setelah bendera pusaka merah putih dikibarkan.

Sementara belasan siswa lain yang mengaku tidak enak badan langsung ditarik keluar dari barisan untuk diistirahatkan.

Barlian menduga, para siswa jatuh pingsan akibat kelelahan saat mengiki upacara pengibaran bendera. Selain karena tidak sarapan juga akibat cuaca panas yang menguras stamina mereka.

“Kemungkinan itu, yang pertama anak-anak tidak sarapan, kedua memang cuaca saat ini sangat panas,  memungkinkan anak-anak untuk pingsan karena mungkin mereka tidak dibekali air dan sebagainya,” ujarnya.

Diakui Barlian, tim medis sempat kewalahan untuk memberikan pertolongan pertama terhadap siswa yang jatuh pingsan . Sebab di lokasi upacara pengibaran bendera  tidak tersedia tempat khusus khusus untuk menangani pasien yang pingsan.

“Karena kita tidak punya tempat khusus untuk menangani gawat darurat sementara di sini, sementara yang pingsan bersamaan ada beberapa orang. Otomatis kita bawa ke puskesmas Wonomulyo, puskesmas terdekat, yang lain kita tangani secara darurat di tempat teduh,” tuturnya.

Beruntung setelah mendapatkan perawatan di Puskesmas, kondisi siswa yang sempat pingsan berangsur pulih.

“Alhamdulillah semua sudah membaik, mereka sementara berisitrahat ,“ pungkasnya. (thaya)

 

__Terbit pada
17/08/2023