Gubernur Sulbar Ali Baal Masdar, memantau pengerjaan pembangunan ruas jalan poros Lampa-Matangnga, Kabupaten Polewali Mandar, Selasa (29/06/2021). ist

Gubernur ABM Target Jalan Lampa  –  Matangga Rampung Tahun ini

MATANGNGA,- Gubernur Sulawesi Barat Ali Baal Masdar mengunjungi wilayah Kecamatan Matangnga, Kabupaten Polewali Mandar. Tujuannya, untuk melihat progres pengerjaan pembangunan jalan poros Lampa-Matangnga. Ruas jalan sepanjang 45 kilometer, ditarget rampung tahun ini.

“Hari ini, kita melakukan kunjungan di wilayah Kecamatan Bulo sampai Matangnga. Memantau pembangunah jalan sepanjang 45 km yang ditargetkan selesai tahun ini,” jelas Ali Baal kepada wartawan, di sela istirahat di Cafe & Resto Sapuloko, Bulo, Selasa siang (29/06/2021).

Dijelaskan,  bahwa pembangunan jalan poros tersebut, direncanakan lanjut sampai ke Desa Keppe, Kecamatan Mambi pada tahun 2022 mendatang. Untuk ruas tersebut, direncanakan pengerjaan sampai 40 kilometer.

Menurut Ali Baal, jika semua target (pengerjaan) jalan lancar, maka akses antar desa dan antar kecamatan ke wilayah Mambi dan Lakahang Kabupaten Mamasa, dapat terkoneksi dengan Kecamatan Matangnga – Bulo sampai Kecamatan Wonomulyo, Polman.

” Kalau semua akses penghubung antar kecamatan sudah terbuka, maka akan memperlancar perputaran perekonomaian yang makin maju dan berkembang,” ujarnya.

Kendati menghadapi kendala dan hambatan dalam pembangunan jalan, mantan Bupati Polewali Mandar dua periode itu meyakinkan, akan berusaha bekerja maksimal, mengatasi setiap masalah dan kendala untuk mewujudkan harapan masyarakat, “ Supaya Sulbar secara bertahap bisa bersaing dengan daerah lain,” tandasnya.

Setelah pembangunan jalan di wilayah pegunungan, masyarakat makin merasakan kegiatan perekonomian yang makin lancar dalam beberapa tahun terakhir. Penjualan hasil kebun petani yang sebelumnya sangat sulit karena kondisi jalan sangat buruk, sekarang sudah lancar. Berbagai jenis sarana angkutan sudah lancar ke Matangnga.

Sarana perdagangan (pasar), sarana pelayanan kesehatan dan pendidikan yang dulu cukup sulit, sekarang sudah tersedia, ” Berbeda dengan sekarang, dan kita harus bersyukur. Masyarakat tidak kesulitan lagi menjual hasil kebunnya karena akses jalan sudah lancar,” imbuhnya.

Pria yang akrab disapa ABM itu mengungkapkan, bahwa masyarakat setempat tidak sulit lagi untuk saling mengunjungi keluarga di wilayah pegunungan karena akses jalan sudah lamcar. “Jaringan internet desa pun sudah tersedia, warga di sana sudah bisa saling ketemu melalalui video call,” pungkasnya.

Prioritas Ruas Lampa-Matangnga

Pembangunan ruas jalan poros Lampa-Matangnga, Kabupaten Polewali Mandar, Sulawesi Barat dengan panjang 45 kilometer, masih tersisa dua kilometer. Kini dalam proses pengerjaan dan menjadi prioritas untuk diselesaikan.

Kepala Dinas PUPR Sulbar, Muhammad Aksan mengatakan, pembangunan ruas jalan tersebut sudah masuk dalam perencanaan sebagai program prioritas pada tahun 2022,  ” Kita sudah selesaikan sepanjang 43 Kilo meter (dari target 45 kilometer). Masih tersisa dua kilometer, sekarang dalam proses pengerjaan. Ini sudah masuk dalam perencanaan kita dan menjadi program prioritas. Insya Allah di awal 2022 nanti, ruas jalan dalam paket 45 kilometer sudah akan mulus sampai ke pemukiman masyarakat di Rangoan, Kecamatan Matangga Itu,” jelas Aksan, disela kunjungan bersama Gubernur Sulbar Ali Baal Masdar ke Matangnga.

Dikatakan Aksan, Sulbar merupakan daerah yang akan menjadi penopang ketahanan pangan Ibukota negara baru ke depan, di Kalimantan Timur. Karena itulah, provinsi ke-33 ini termasuk kategori daerah segi tiga emas yang sangat berpotensial menjadi daerah baru yang dapat berkembang dan maju di berbagai sektor.

Karena itulah, jelasnya, Gubernur Ali Baal Masdar menjadikan ruas jalan Lampa – Matangga sebagai salahsatu program kerja prioritas. Tidak hanya sebagai penghubung daerah satu dengan yang lain, tapi juga melihat peluang perkembangan perkebunan dan potensi sumberdaya alam yang dinilai sangat besar. Sengga masyarakat dapat menjadi pengelola hasil di wilayahnya sendiri untuk selanjutnya dipasarkan kee berbagai daerah, baik di Kabupaten Polman dan Mamuju, juga ke Kalimantan Timur sebagai calon ibu kota baru. Sehingga akan mempercepat kemajuan perekonomian masyarakat Sulbar.

Dalam kunjungan ke Bulo dan Matangnga, Gubernur Sulbar didampingi Asisten Ekonomi dan Pembangunan Junda Maulana, Kadis PUPR Muhammad Aksan, Kadis Sosial Bau Akram, Karo Umum dan Perlengkapan Ansar Malle, dan beberapa Tenaga Ahli Gubernur. (emd/thaya)

 

__Terbit pada
29/06/2021
__Kategori
Pemerintahan