Meriah, Tradisi Mangngonggo Buah di Batetangnga

BINUANG,- Warga Desa Batetangnga, Kecamatan Binuang, Kabupaten Polewali Mandar, memiliki tradisi unik dan menarik, namanya Mangngonggo.

Mangngonggo ditandai dengan aktifitas mengumpulkan buah-buahan hasil hasil kebun, pada satu tempat yang telah ditentukan, agar didoakan sebelum dibagikan kepada warga untuk dinikmati bersama. Buah-buahan tersebut diantaranya, langsat, rambutan dan si raja buah, durian.

“ Mangngonggo adalah tradisi warisan leluhur, suatu syukuran kepada sang pencipta, adanya buah-buahan setiap tahun yang melimpah, dilakukan secara rutin yang disebut mangngonggo buah, di mana buah hasil kebun yang ada, di kumpul terlebih dahulu kemudian didoakan, setelah itu dinikmati bersama “ jelas Kepala Desa Batetangnga, Muh Said, SH, kepada wartawan.

Kali ini, tradisi Mangngonggo digelar di Kawasan Wisata Rawa Bangun, Dusun Lumalang, Desa Batetangnga, Kamis siang (16/01/20.

Sejumlah buah rambutran, dan sedikitnya 2000 buah durian disiapkan panitia, untuk dibagikan secara cuma-cuma alias gratis kepada pengunjung, yang berdatangan dari sejumlah daerah.

Pantauan wartawan, sebelum prosesi doa bersama yang dipimpin Imam Masjid bersama tokoh masyarakat setempat, selesai dilaksanakan, warga yang menghadiri tradisi Mangngongngo, sudah lebih dahulu berebut buah durian.

Kendati berbahaya, lantaran kulit buah durian berduri tajam, tidak menyurutkan animo warga untuk terus berebut, hingga terlibat saling dorong.

Warga yang berebut seolah larut dalam suasana bahagia, bisa mendapatkan buah durian, yang konon katanya harus dinikmati di lokasi acara dan tidak boleh dibawah pulang ke rumah.

Banyaknya jumlah warga yang berdatangan, membuat buah durian habis dalam waktu beberapa menit saja. Ada pengunjung harus gigit jari, lantaran kehabisan buah durian, pengunjung lainnya bisa tersenyum bahagia, beruntung bisa menikmati manisnya buah durian dari Desa Batetangnga, tanpa harus rebutan.

Salah satunya bernama Panca, “ Ini pertama kali bagi saya, mantap, beruntung tidak mesti harus rebutan, karena ada teman yang mewakili mengambil durian, rasanya mantap “ ujarnya puas. (Thaya)

__Terbit pada
16/01/2020
__Kategori
Sosial, Wisata