SULBAR, Gubernur Sulbar,  Ali Baal Masdar menutup Kejuaraan Daerah (Kejurda) Pacuan Kuda, memperebutkan Piala Gubernur Sulawesi Barat 2019, yang berlangsung  di Arena Pacuan Kuda Sport Center Polewali Mandar, Minggu kemarin (03/11/19).

Pada kesempatan tersebut, Ali Baal Masdar menyampaikan, bahwa pengelolaan pacuan kuda di Sulawesi Barat saat ini semakin profesional.

 ” Saat ini pengelolaannya semakin bagus, mulai dari fasilitas dan cara cara penyelenggaraan kejuaraannya semakin profesional juga penunggang kudanya. Hal ini terbukti dengan berpartisipasinya Sulawesi Barat dalam lomba lomba tingkat nasional,” kata Ali Baal.

Seiring meningkatnya minat masyarakat, Ali Baal berharap, agar standar pelaksanaan olah raga berkuda juga dapat ditingkatkan.

“Standar kita harus mengikuti standar internasional misalnya pengukuran kuda yang akan di lombakan kita lihat tingginya bukan umurnya, joki atau penunggang kuda wajib menggunakan sadel dan berumur 15 atau 16 tahun ke atas. Panitia juga harus tegas, karena jika terjadi kecelakaan panitia dapat di tuntut dan di penjarakan dan itu dapat berdampak pada penyelenggara,” sebutnya.

Kejurda pacuan kuda, berlangsung selama dua hari, yakni 02-03 November 2019, diikuti sedikitnya 31 penunggang kuda dari luar Sulbar seperti Sulsel dan Palu.  Kabupaten Polewali Mandar dinobatkan sebagai juara umum. (ADVETORIAL)